Sabtu, 08 Desember 2012

Pentingnya ASI bagi Anak



Pentingnya ASI Bagi Anak 
 
ASI sangat penting dikonsumsi oleh anak. Tapi tidak jarang juga ada ibu yang  tidak  mau menyusui anak nya. Banyak  faktor  yang menyebabkan para ibu enggan untuk menyusui anak nya. Secara garis besar ada dua factor,yaitu :
a)      Faktor internal ; Yaitu  kurangnya  pengetahuan  ibu  tentang  pentingnya ASI bagi  bayi  nya  dan  apa akibat  kalau anak  tidak menerima ASI yang  cukup dari ibunya atau sebalik nya.
b)      Faktor eksternal ; Memberikan  gambaran bahwa begitu banyak farian-farian  yang seharusnya tidak terjadi seandainya faktor  internal dapat terpenuhi oleh para ibu, seperti ASI belum keluar  pada hari-hari pertama  sehingga ibu berfikir perlu di tambah susu formula. Pada hari pertama sebenarnya bayi belum membutuhkan  cairan atau makanan,sehingga tidak perlu  pemberian cairan ataupun susu formula sebelum ASI cukup/keluar.
Bayi yang disusukan oleh ibunya pada menit ke-30 kelahiran nya bukan untuk memberikan nutrisi tapi untuk membiasakan bayi untuk menghisap puting susu ibunya, juga untuk mempersiapkan ibu untuk mulai memproduksi ASI. Pemberian  pralactal  feeding sebetulnya tidak diperlukan karena akan merugikan ibu,yaitu ASI ibu akan lebih lambat terbentuk karena bayi tidak kuat menghisap, dan merugikan bayi karena kekurangan kolestrum.
Faktor lain yang mempengaruhi ibu untuk tidak memberi ASI kepada anaknya karena ibu yang sibuk bekerja sehingga tidak dapat memberikan  ASI eklusif selama 6 bulan, bahkan ibu bekerja tidak memerlukan tambahan  cuti hamil nya untuk tetap dapat memberikan ASI eklusif pada bayi. Pada ibu yang  bekerja,cara lain untuk tetap dapat memberikan ASI eklusif pada bayinya yaitu dengan memberikan ASI peras atau perahnya pada bayi selama ibu bekerja,minimal 4 x 15 menit. Memerah ASI sebaiknya menggunakan jari tangan,tidak menggunakan pompa yang berbentuk terompet.
Selain itu ketidak mengertian ibu tentang kolestrum menyebabkan ibu tidak mau menyusui anaknya. Kolestrum merupakan cairan yang pertama kali di sekresi oleh kelenjer mamae yang mengandung tissue debris dan  redual material yang terdapat dalam alveoli dan ductus dari kelenjer mamae sebelum dan sesudah melahirkan anak. Kolestrum mengandung banyak protein yang menutrisi bayi. Kolestrum juga penting untuk daya tahan tubuh anak atau untuk melindungi bayi dari penyakit-penyakit infeksi.
Selanjutnya faktor lain yang membuat ibu enggan untuk  menyusui anak yaitu ibu yang berangapan bahwa ASI ibu kurang gizi, kualitasnya tidak  baik. Bayi dan ASI merupakan parasit bagi ibu sampai dengan batas tertentu. Kualitas dan kuantitas ASI akan tetap di pertahankan, walaupun harus mengorbankan  gizi siibu sendiri. Kualitas ASI baru berkurang apabila ibu menderita kekurangan gizi tingkat ke-3, bahkan sering  kali kualitas ASI masih tetap di pertahankan sampai tingkat kekurangan gizi ibu lebih dari level ini.
Seorang bayi yang kurang mendapat ASI atau kurang  minum,sebenarnya bukan ibu yang tidak dapat memproduksi ASI sebanyak yang di perlukan. Hal ini bisa di sebabkan oleh berbagai hal,misalnya karena posisi mulut bayi saat munyusui tidak benar.
KESIMPULAN
Dari uraian di atas dapat di simpulkan bahwa :
ASI sangat penting di konsumsi oleh bayi karena ASI merupakan makanan yang banyak mengandung protein untuk bayi,selain itu ASI pertama ( kolestrum ) sangat berfungsi untuk menberikan kekebalan tubuh pada anak dari penyakit-penyakit infeksi. Oleh karena itu, ibu seharusnya menyusui anak nya. Kalau ibu tidak sempat menyusui karena alasan pekerjaan maka ibu tersebut harus menyediakan ASI nya yang sudah di perah untuk anaknya,agar anak tersebut tetap mendapatkan ASI yang cukup.
SARAN
·         Sebagai calon orang tua sebaiknya orang tua ( ibu ) lebih mendalami pengetahuannya tentang menyusui dan ASI.
·         Ibu sebaiknya mengkonsumsi makanan yang bergizi yang dapat meningkatkan produksi ASI.
·         Ibu juga harus mengetahui cara menyusui yang benar.
DAFTAR PUSTAKA
Suhardjo.1992.Pemberian Makanan Pada Bayi dan Anak.Yogyakarta: KANISIUS
Baskoro,Anton.2008.Asi Paduan Praktis Ibu Menyusui.Yogyakarta: Banyu Media
Siregar,Arifin.2004. Pemberian ASI Eklusif dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Medan: USU  digital library
Suharyono dan Ibrahim.1997. Air Susu Ibu.Yogyakarta.Yayasan Essentia Medika
Suharyono dan Sry daryanti.1991.Mamfaat ASI Pada Tumbuh Kembang Anak,Kesehatan Ibu dan KB. Yokyakarta:Majalah Kedokteran Indonesia












Tidak ada komentar:

Posting Komentar